-->

Pengertian Paradigma Menurut 11 Para Ahli

Pengertian Paradigma Menurut 11 Para Ahli
Pengertian Paradigma Menurut 11 Para Ahli

Sosiologi Info - Sudah pada tahu belum pengertian atau definisi tentang paradigma yang disampaikan menurut para ahli ?

Kalau belum mari simak penjelasan berikut ini tentang topik pembahasan pengertian paradigma menurut para ahli, yuk baca.

Mengenal Apa Itu Paradigma 

Mungkin kita sudah tidak asing lagi ketika mendengar kata paradigma. Tapi apakah kamu tahu arti paradigma yang sebenarnya? 

Kamus Besar Bahasa Indonesia menuliskan bahwa paradigma adalah model yang digunakan dalam teori ilmu pengetahuan. 

Selain itu, kita  juga mungkin lebih akrab menyebut paradigma ini sebagai kerangka berpikir. 

Tapi sesungguhnya, kata paradigma itu berasal dari Inggris yang muncul di abad pertengahan yang merupakan kata serapan dari Bahasa Latin pada 1483. 

Paradigma artinya model atau pola; Paradeigma Yunani (yang + deiknunai) yang berarti “membandingkan”,  (para) dan show (deik) artinya "berdampingan"

Secara umum, paradigma diartikan sebagai cara orang melihat dirinya sendiri, juga lingkungan yang akan mempengaruhi pemikiran (kognitif), sikap (afektif), serta perilakunya. 

Paradigma juga dapat dimaknai sebagai seperangkat pendapat, konsep, nilai-nilai, dan praktik yang direalisasikan dalam memandang realitas sebuah komunitas yang sama, khususnya disiplin intelektual. 

Paradigma dalam Pandangan Para Ahli

Lalu bagaimana perspektif dari para ahli atau tokoh dalam memberikan penjelasan mengenai pengertian dari paradigma itu sendiri ?

Berikut ini beberapa ahli yang menjelaskan tentang pengertian paradigma yaitu :

1.Menurut Fritjof Capra (1991) 

Capra dalam bukunya yang berjudul Tao of Physics menyatakan bahwa paradigma adalah asumsi dasar yang membutuhkan bukti.

Pendukung atas asumsi-asumsi yang disampaikannya, dalam menginterpretasikan realita sejarah ilmu pengetahuan.

2. Menurut Thomas Kuhn (1962)

Sementara itu, Kuhn dalam bukunya The Structure of Scientific Revolution mengungkapkan paradigma adalah hasil beberapa kajian yang digabungkan menjadi satu.

Dimana di dalamnya terdiri atas seperangkat konsep, nilai, teknik yang digunakan secara bersamaan oleh suatu komunitas untuk menentukan keabsahan suatu masalah serta solusinya. 

3. Menurut Roy Bhaskar (1989) 

Paradigma merupakan seperangkat asumsi yang dianggap benar apabila melakukan suatu pengamatan yang dapat dipahami dan dipercaya serta dapat diterima.

4. Menurut George Ritzer (1981)

Seorang sosiolog terkenal yakni George Ritzer berpendapat bahwa paradigma merupakan pandangan yang  mendasar dari para ilmuwan.

Atau peneliti mengenai apa yang seharusnya dijadikan sebagai objek kajian dalam ilmu pengetahuan, apa yang menjadi pertanyaan dan bagaimana cara menjawab pertanyaan. 

Paradigma juga dianggap sebagai konsensus para ilmuwan yang diharapkan bisa melahirkan suatu komunitas atau sub komunitas yang berbeda dengan yang lain.

5. Menurut Robert Friedrichs (1970)

Sementara itu, Friedrichs mengungkapkan pandangannya bahwa paradigma adalah dasar pandangan disiplin pada sebuah materi pelajaran yang harus di pahami.

6. Menurut Patton (1975) 

Patton menyebutkan bahwa Paradigma merupakan sebuah pandangan dunia,  sudut pandang umum, serta cara untuk menguraikan kompleksitas dunia nyata.

7. Menurut Robert Cohenn

Menurut Cohen, arti paradigma adalah suatu acuan atau dasar pikiran yang bersifat filosofis dalam pelaksanaan suatu  tujuan tertentu

8. Menurut Egon G. Guba

Guba mengungkapkan bahwa paradigma adalah sekumpulan keyakinan dasar yang menjadi pembimbing tindakan manusia dalam kehidupannya.

9. Menurut Harmon

Paradigma adalah metode dasar untuk memahami, berpikir, menilai serta merealisasikan yang berkaitan dengan sesuatu yang khusus tentang realitas.

10. Menurut Baker

Paradigma adalah sepaket aturan yang menetapkan atau menjelaskan batas-batas. Paradigma juga menjelaskan bagaimana sesuatu harus dilakukan dalam batas-batas itu agar berhasil.

11. Menurut Bogdan

Terakhir, Bogdan mengartikan paradigma sebagai gabungan beberapa asumsi, konsep, atau proposisi logis terkait, yang mengorientasikan cara berpikir dan meneliti. 

Nah, itulah sekilas penjelasan dalam memahami topik pembahasan tentang Pengertian Paradigma Menurut 11 Para Ahli.

Sumber Referensi : 

Bhaskar, R. 1989. The Possibility of Naturalisme. New York: Harvester  Wheatsheaf

Capra, F. 1991. Tao of Physics, London: Flamingo.

https://journal.ptiq.ac.id/index.php/iq/article/download/3/3/

Guba,E. 1990. The Paradigma Dialog. London: Sage

Kuhn, T.S. 1962, The Structure of Scientific Revolution. Peran Paradigma Dalam Revolusi Sains. Edisi Terjemahan. Rosda Karya. Bandung

Ritzer, G. 1981. Toward an Integrated Sociological Paradigma. Boston: Allyn and Bacon

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !