Apa Saja Tugas dan Siapa Saja Anggota Panitia Sembilan
Sosiologi Info – Sebutkan Apa saja tugas dari panitia sembilan dan siapa sajakah anggotanya. Mau tahu tentang tugas dan siapa saja anggota dari panitia sembilan?
Untuk mengetahui tugas dan siapa saja anggota dari panitia sembilan. Inilah alternatif jawaban PPKn, PKN halaman 30 uji kompetensi 1.2 untuk kelas 7 SMP MTs.
Mari kita simak pembahasan dan penjelasan terkait dengan Apa Saja Tugas dan Siapa Saja Anggota Panitia Sembilan.
Jangan lupa luangkan waktu sobat untuk membaca yah!
Proses Terbentuknya Panitia Sembilan
Sebelum Indonesia merdeka, saat Indonesia masih dijajah oleh Jepang. pada Juni 1944, Jepang mengalami krisis karena dipukul mundur oleh sekutu di Saipan, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, dan kepulauan Marshall.
Agar Indonesia tidak ikut melawan kepada Jepang pada masa kemundurannya.
Jepang menjanjikan Kemerdekaan Indonesia dan membentuk Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada 1 Maret 1945.
Setelah pengangkatan para anggota BPUPKI pada 1 April 1945, Jepang meresmikan BPUPKI pada 28 Mei 1945 di gedung Cuo Sangi In yang berada di Jalan Pejambon Jakarta.
BPUPKI dibentuk dengan beranggotakan 60 orang. Tugas dari BPUPKI sendiri adalah untuk menyelidiki segala sesuatu mengenai persiapan kemerdekaan Indonesia.
Setelah BPUPKI diresmikan, BPUPKI mengadakan dua kali sidang. Sidang pertama membahas tentang perumusan dasar (29 Mei – 1 Juni 1945) negara dan sidang kedua membahas tentang persiapan rancangan hukum dasar (10-16 Juli 1945).
Pada sidang pertama BPUPKI, tentang perumusan dasar negara. Ada tiga orang tokoh kebangsaan yang memberikan usulannya tentang perumusan dasar negara, yaitu:
1. Muhammad Yamin
Dalam pidatonya pada sidang BPUPKI tanggal 29 Mei 1945, Muhammad Yamin memberikan usulannya tentang dasar negara bagi Indonesia merdeka. Usulannya ini terdiri dari lima seperti berikut :
Peri Kebangsaan
Peri Kemanusiaan
Peri Ketuhanan
Peri Kerakyatan
Kesejahteraan Sosial
2. Soepomo
Setelah Muhammad Yamin memberikan usulannya. Soepomo juga memberikan usuulannya dalam sidang BPUPKI yang diselenggarakan pada tanggal 31 Mei 1945.
Usulannya terhadap rumusan dasar negara untuk Indonesia merdeka adalah sebagai berikut :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kebangsaan persatuan Indonesia
3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
3. Ir. Soekarno.
Ir. Soekarno juga memberikan usulanya terhadap rumusan dasar pancasila setelah Muhammad Yamin dan Soepomo memeberikan usulannya.
Dalam usulannya, Soekarno atas saran dari seorang ahli bahasa menamakannya “Pancasila”, karena berjumlah lima seperti berikut :
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir dan batin
4. Musyawarah
5. Keadilan rakyat
Setelah akhir sidang pertama BPUPKI, tentang perumusan dasar negara.
Ketua BPUPKI membentuk panitia kecil, yang berjumlah delapan orang untuk mengumpulkan usulan dari para anggota dalam sidang.
Setelah mengumpulkan usulan-usulan dari rapat. Panitia kecil atau dikenal dengan panitia delapan. Lalu panitia delapan mengadakan pertemuan dengan 38 anggota BPUPKI.
Setelah melakukan pertemuan dengan 38 anggota BPUPKI, terbentuklah panitia kecil dengan jumlah 9 orang. Lalu panitia ini dikenal dengan julukan “panitia sembilan”.
Tugas dan Nama-Nama Anggota Dari Panitia Sembilan
Tujuan dibentuknya panitia sembilan adalah untuk membahas dan merumuskan dasar negara Indonesia merdeka.
Dari tujuan dibentuknya Panitia sembilan di atas. Maka tugas dari panitia sembilan adalah membahas dan merumuskan dasar negara Indonesia merdeka.
Tak hanya itu, panitia sembilan juga mengumpulkan usul dan suara hadirin yang mengikuti sidang. Dari panitia yang dihadiri anggota BPUPKI, panitia sembilan menghasilkan rumusan “Piagam Jakarta”.
Seperti namanya, Panitia Sembilan beranggotakan 9 orang yang diketuai oleh Ir. Soekarno. Berikut anggota panitia sembilan :
1. Ir. Soekarno
2. Mohammad Hatta
3. Muhammad Yamin
4. A.A. Maramis
5. Mr. Achmad Soebardjo
6. Kyai Haji Wahid Hasjim
7. Kyai Haji Kahar Moezakir
8. Haji Agoes Salim
9. R. Abikusno Tjokrosoejoso
Demikian pembahasan dan penjelasan untuk Apa Saja tugas dan Anggota Panitia Sembilan. Semoga bisa membantu.
#Disclaimer untuk jawaban alternatif di atas ya teman-teman.
1. Perlu diingat bahwa jawaban di atas tidaklah menjadi 100 persen acuan
2. Siswa/pelajar bisa mengeksplorasi lagi jawaban lainnya sesuai sumber bacaan kalian.
3. Jangan menjadikan jawaban di atas menjadi jawaban yang mutlak.
4. Jawaban di atas adalah sebagai bahan pembelajaran atau memperkaya referensi teman-teman siswa/pelajar.
Sumber Referensi Sosiologi Info:
1. Buku Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewagarnegaraan untuk Kelas VII SMP/MTs terbitan Pusat Kurikulum dan perbukuan, Balitbang, Kemendikbud RI edisi Revisi 2017.
2. Silviana Lilis Apriliani, Dinie Aggraeni Dewi, 2021. “Menyingkap Perkembangan Pengimplementasian Pancasila dari Masa ke Masa”, Journal of Education, Psychology and Counseling.
3. Anugrah Mutiara Ardini, “Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila Sebagai Dasar Negara Republik Indonesia”, https://masgun.blog.unnes.ac.id