-->

Pengertian Definisi Nilai Sosial : 6 Ciri Ciri, Klasifikasi, dan Contohnya

Nah, kita untuk awal ini akan membahas secara singkat dulu definisi nilai sosial, ciri ciri, klasifikasi, dan contohnya.
Pengertian (Definisi) Nilai Sosial : Ciri Ciri, Klasifikasi, dan Contohnya

Sosiologi Info - Memahami nilai sosial yang ada pada kehidupan masyarakat yang tujuannya adalah untuk mencapai keteraturan sosial. Lalu apa itu nilai sosial ?

Nah, kita untuk awal ini akan membahas secara singkat dulu definisi nilai sosial, ciri ciri, klasifikasi, dan contohnya. Yuk Simak guys !

Apa itu Pengertian Nilai Sosial ?

Masing-masing individu mempunyai kriteria berbeda-beda atau bermacam-macam mengenai baik buruknya sesuatu. Dimana suatu penilaian memiliki fungsi sebagai pedoman perilaku dalam kehidupan bermasyarakat. 

Misalnya nilai dalam kerjasama, persahabatan, persaudaraan, kekeluargaan, kedisplinan, kebersihan, ketaatan, ketertiban, dan berbagai hal yang punya nilai berbeda-beda.

Nilai sosial menjadi bagian penting dalam setiap kehidupan sosial bermasyarakat. Dimana pun individu berada, maka nilai akan diaktualisasikan dalam bentuk norma sosial, yang dilengkapi dengan sanksi bagi yang melanggarnya. 

Nilai sosial adalah ukuran, patokan, anggapan, keyakinan yang hidup dan berkembang dalam masyarakat, serta dianut dan dilaksanakan oleh banyak orang dalam kehidupan sosial bermasyarakatnya. 

Dalam pelaksanaannya, nilai sosial yang ada di masyarakat juga mengenai aoa yang benar, pantas, punya nilai luhur, dan baik untuk dilakukan dengan tujuan untuk mencapai keteraturan sosial. 

Nilai sosial merupakan aktualisasi dari apa yang dikehendaki masyarakat mengenai semua sesuatu hal yang dianggap benar dan baik. 

Itu artinya dengan adanya nilai sosial dalam kehidupan masyarakat yang bersumber pada tiga hal utama yaitu dari Tuhan, Masyarakat, dan Individu. 

Biasanya sebelum diterapkan sebuah nilai dan norma sosial tersebut, terlebih dahulu disosialisasikan kepada masyarakat. 

Tujuannya agar masyarakat dapat menyesuaikan perilakunya dalam kehidupan sehari hari. Dengan demikian barulah bisa terciptanya keteraturan sosial yang sudah menjadi bagian secara turun temurun.

Lalu, apa kata para ahli dalam memberikan definisi nilai sosial ? Berikut ini tiga tokoh atau ahli yaitu :

1. Kimball Young
Menurutnya, nilai sosial adalah asumsi yang abstrak dan sering tidak disadari tentang apa yang baik dan apa yang benar, dan apa yang dianggap panting dalam masyarakat. 

2. Robert M Z Lawang
Baginya, nilai sosial adalah gambaran mengenai apa yang diinginkan, yang pantas, yang berharga, dan memengaruhi perilaku orang yang memiliki nilai itu.

3. A W Green
Ia menyebut nilai sosial adalah kesadaran yang secara efektif berlangsung yang disertai adanya emosi terhadap objek, ide dan individu.

Ada Enam Ciri Ciri Nilai Sosial

Setelah kita memahami apa itu pengertian atau definisi dari nilai sosial. Ada baiknya kita juga memahami ciri ciri nilai sosial, berikut ini :

1. Ingat, nilai merupakan sesuatu yang abstrak, yang ada dalam pikiran maupun perasaan individu/manusia.

2. Nilai yang ada tidak dibawa sejak lahir, melainkan dipelajari oleh individu/manusia itu sendiri.

3. Nilai merupakan ciptaan masyarakat yang tercipta melalui interaksi antara sesama warga/individu dengan individu dan antara masyarakat yang ada.

4. Nilai sosial dapat diteruskan, dipindahkan antara individu, maupun satu kelompok dengan kelompok lainnya, serta antara satu masyarakat dengan masyarakat lain.

5. Sistem nilai dapat berbeda-beda antara satu individu dengan individu lain, begitu juga antara satu masyarakat dengan masyarakat lainnya.

6. Setiap nilai sosial yang ada dapat memberikan pengaruh berbeda terhadap individu maupun masyarakat yang melaksanakannya secara keseluruhan. 

Ada Tiga Klasifikasi Nilai Sosial

Berbagai macam klasifikasi nilai sosial, berikut ini penjelasannya yaitu :

1. Nilai Material | Menyebutkan bahwa nilai yang berguna bagi jasmani manusia atau benda nyata yang dimanfaatkan bagi kebutuhan fisik manusia.

2. Nilai Vital | Memberikan penjelasan bahwa nilai yang berguna bagi manusia untuk melakukan aktivitas atau kegiatan dalam hidupnya. 

3. Nilai Rohani | Menjelaskan bahwa nilai yang berguna bagi pemenuhan kebutuhan rohani (spritual) manusia yang sifatnya universal. Nilai rohani dibedakan menjadi empat macam yaitu :

- Nilai kebenaran dan empiris adalah nilai yang bersumber dari proses berpikir teratur yang menggunakan akal manusia (logika, rasio) dan diikuti dengan fakta-fakta yang telah terjadi.

- Nilai keindahan adalah nilai yang berhubungan dengan ekspresi perasaan atau isi jiwa seseorang mengenai keindahan, atau biasanya disebut juga sebagai nilai estetika.

- Nilai Moral adalah segala sesuatu nilai mengenai perilaku terpuji dan tercela atau nilai sosial yang berkenaan dengan kebaikan dan keburukan. Nilai moral sering disebut juga sebagai nilai etika.

- Nilai Religius adalah nilai ketuhanan yang berisi keyakinan atau kepercayaan manusia terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 

Contoh Pelaksanaan/Penerapan Nilai Sosial Disaat Pandemi Covid-19 yaitu :

1. Disaat pandemi Covid-19 penerapan dan pelaksanaan protokol kesehatan menjadi bagian dari nilai sosial dalam masyarakat. 

Dimana protokol kesehatan ini sudah menjadi kesepakatan bersama bagi semua warga atau masyarakat di Indonesia. 

Menerapkan 5 M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak aman, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan atau berkumpul ramai-ramai. 

2. Pembelajaran daring atau online yang sekarang menjadi pilihan bagi semua pelajar, mahasiswa dan tenaga pendidikan dalam aktivitas di dunia pendidikan. Tujuannya guna menekan dan menghindari adanya penularan virus Covid-19 secara meluas. 

3. Aktivitas kegiatan seminar, diskusi, dan berbagai acara yang sangat sering dilakukan dengan virtual saat Pandemi Covid-19. Tujuannya guna menekan dan menghindari adanya penularan virus Covid-19 secara meluas. 

Nah itulah sekilas pengertian, definisi nilai sosial, ciri ciri klasifikasi beserta contoh fenomena sosial masyarakat yang ada. 

Sumber Referensi : 
Modul Pembelajaran SMA Sosiologi Kelas X | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Direktorat Sekolah Menengah Atas 2020 | Penyusun Sri Uji Partiwi, S.Sos., M.Pd

Keterangan Foto :
Diambil jauh sebelum Pandemi Covid-19/Dokumentasi Pribadi/Sosiologi Info

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !