-->

Pengertian Genjatan Senjata, Stalemate, Detente dan Contohnya

Pengertian Genjatan Senjata, Stalemate, Detente dan Contohnya
Pengertian Genjatan Senjata, Stalemate, Detente dan Contohnya

Sosiologi Info - Apa yang kamu ketahui tentang bentuk-bentuk akomodasi ? Beriku  ini pengertian genjatan senjata, stalemate, detente, beserta contohnya.

Mau tahu bagaimana penjelasan dan ulasannya simak yuk dibawah ini perihal pembahasan topik diatas. Jangan lewatkan.

Sekilas Memahami Konflik Sosial di Masyarakat 

Manusia hadir di dunia untuk saling berinteraksi, berkomunikasi dan saling mengenal satu dengan yang lainnya.

Apalagi saat sekarang kemajuan teknologi membuat manusia lebih mudah melakukan interaksi sosial, baik antara individu dengan individu, maupun secara bersamaan dengan masyarakat. 

Selepas atas kemudahan menjalin hubungan sosial tersebut, apalagi saat ini berbagai platform tersedia, hanya dengan smartphone sudah bisa terhubung. 

Sebut saja seperti, facebook, instagram, twitter, whatsapp, dan banyak lagi aplikasi online yang memudahkan manusia dalam berinteraksi di dunia maya. 

Dalam proses sosial inilah, manusia yang berada dalam lingkungan kehidupan bermasyarakat akan selalu menjalankan hubungan sosial tersebut. 

Sering kali dalam menjalankan proses itu, pasti ada saja manusia yang melakukakn kesalahan yang membuat terjadinya konflik. 

Bahkan tidak hanya antara individu atau kelompok sosial, yang lebih luas dan lebih besar lagi ya konflik antara negara dengan negara, dalam jumlah besar.

Ada yang bahkan sampai menggerakan militer, atau kekuatan perangnya dalam berkonflik dengan negara lain.

Oleh karena perebutan kekuasaan, perebuatan sumber daya alam, maupun dalam hal memperebutkan wilayah teritorial, baik laut dan sejenisnya. 

Dalam antar negara yang berkonflik biasanya juga akan terjadi aksi damaia yang dilakukan, agar mengurangi berbagai dampak negatif berlangsungnya ketegangan itu.

Nah maka cara-cara penyelesaian konflik pun diambil oleh pihak pihak berkonflik untuk meredakan situasi atau bahkan mencari solusi untuk berdamai. Istilah ini kita kenal dengan akomodasi. 

Mengenal Bentuk Akomodasi

Setiap manusia, baik individu antara invidiu atau kelompok dengan individu, dan kelompok dengan kelompok yang sedang berkonflik.

Biasanya juga akan menentukan sikap yang diambil untuk mencari jalan tengah atau solusi dalam menyelesaikan konflik. 

Langkah akomodasi pun diambil agar tidak menjadi ketegangan yang berkepanjangan dalam berkonflik. 

Nah akomodasi sendiri memiliki pengertian yaitu suatu bentuk interaksi yang asosiatif dimana langkah ini dilakukan oleh dua atau lebih pihak bersangkutan yang sedang konflik. 

Biasanya langkah ini mengarah kepada persatuan, perdamaian dan mengurangi ketegangan yang terjadi antara kedua pihak. 

Adapun tujuan dari adanya penyelesaian konflik adalah untuk mengurangi pertentangan, atau menghilangi serta mencegah adanya perpecahan yang merugikan banyak pihak. 

Penyelesaian konflik kali ini kita akan mengulasnya bagian dari bentuk bentuk akomodasi yaitu genjatan senjata, stalemate, dan detente. 

Berikut dibawah ini penjelasan dan pemahaman mengenai pengertian ketiga bentuk akomodasi tersebut, yaitu : 

1. Pengertian Gencatan Senjata

Bentuk penyelesaian konflik ini adalah suatu penangguhan permusuhan dalam untuk jangka waktu tertentu, tujuannya guna melakukan upaya menyelesaikan konflik dengan cara lain. 

Maupun adanya genjatan senjata untuk melakukan berbagai kegiatan lainnya yang dirasa butuh oleh kedua belah pihak yang sedang berkonflik.

Seperti dalam melakukan perawatan bagi yang luka luka, atau melakukan perundingan perdamaian, dan adanya suatu perayaan hari besar pada saat itu.

Contohnya :

Konflik yang terjadi perang diantara negara, yang pernah terjadi, misalnya dalam hal gencatan senjata antara konflik Israel dengan Palestina, dan berbagai contoh konflik gencatan senjata lainnya antara negara.

2. Pengertian Stalemate

Stalemate atau jalan buntu adalah suatu permasalahan yang selesai tanpa ada kesepakatan diantara kedua belah pihak yang sedang berkonflik.

Itu karena adanya kesadaran di masing masing pihak untuk tidak menginginkan terjadinya resiko yang fatal jika masalah dilanjutkan. 

Penyelesain konflik ini secara psikis, dimana masing masing pihak mengurungkan niatnya untuk mencari kemenangan dalam menghadapi masalah tersebut. 

Karena keadaan kedua belah pihak yang bersintegang atau konflik ini memiliki kekuatan yang seimbang. 

Pada akhirnya berhenti pada satu kesepakatann untuk tidak saling menyerang. Dimana keadaan ini terjadi karena kedua nya tidak mungkin lagi untuk maju atau mundur. 

Contohnya :

Pernah membaca atau mengingat terjadinya konflik saling serang lewat nuklir, antara Uni Soviet dengan Amerika dulu.

Yang berhenti karena kekuatan yang dimiliki dari kedua belah pihak sama sama kuat dan tidak ada yang mau mengalah dalam konflik pada saat itu.

3. Pengertian Detente

Istilah ini berasal dari kata Prancis yang memiliki pengertian mengendorkan. Dalam pengertian yang diambil dari dunia diplomasi.

Memiliki makna yaitu mengurangi hubungan ketegangan antara dua belah pihak yang sedang berkonflik atau yang sedang bertikai. 

Biasanya cara ini hanya sebagai upaya pendekatan dalam rangka pembicaraan tentang berbagai langkah langkah untuk mencapai perdamaian. 

Dimana juga dalam proses ini, belum ada penyelesaian definitif, serta belum ada pihak yang dinyatakan kalah maupun menang. 

Acap kali juga dalam detente ini  dipakai sebagai peluang untuk memperkuat pasukan atau diri yang sedang berkonflik. 

Masing masing pihak melakukan tantik dan memperkuat diri, dimana perang fisik digantikan dengan perang saraf. 

Selanjutnya, jika masing masing pihak merasa dirinya lebih kuat dalam melakukan peperangan, maka akan menuju kepada konflik di medan perang, dan tidak mengarahkan kepada perundingan. 

Contohnya :

Coba kita lihat masih ingat kan perang dingin yang terjadi antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet dimana pernah memasuki masa detente. 

Mereka kedua belah pihak sepakat meredakan ketegangan. Kedua belah pihak melakukan hubungan diplomatik, serta mengadakan perundingan.

Tujuan dalam rangka menyelesaikan konflik tersebut. Begitu juga pada isu Berlin yang diselesaikan dalam meja perundingan tahun 1971. Dimana pihak barat yang memulai untuk menjalin hubungan dengan Tiongkok pada 1973.

Nah itulah sekilas penjelasan mengenai tema atau topik Pengertian Genjatan Senjata, Stalemate, Detente dan Contohnya.

Sumber Referensi : 

Buku Sosiologi Kelas XI SMA dan MA Kelompok Peminatan Ilmu Ilmu Sosial oleh  Dwi Mulyono

https://suka-suka.web.id/bentuk-bentuk-akomodasi

https://brainly.co.id

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !