-->

Jurusan Sosiologi Bisa Kerja Apa ? Ini Peluang Karirnya

Jurusan Sosiologi Bisa Kerja Apa ? Ini Peluang Karirnya

Jurusan Sosiologi Bisa Kerja Apa ? Ini Peluang Karirnya

Sosiologi Info - Setelah kuliah di jurusan sosiologi, kamu tentu bertanya setelah lulus nanti kerja dimana, bagaimana peluang karir, dan bakal kerja apa ?

Mau tahu, simak dulu penjelasan dan ulasan singkat berikut ini mengenai Jurusan Sosiologi Bisa Kerja Apa ? Ini Peluang, Prospek Karirnya. Yuk baca. 

Mengenal Sekilas Sosiologi

Sosiologi merupakan golongan dari ilmu sosial yang mempelajari tentang perilaku masyarakat yang dilakukan secara empiris.

Atau dapat diakui kebenarannya serta melakukan analisis terhadap perilaku masyarakat. Bicara soal masyarakat, menurut (Tejokusumo, 2014).

Diartikan sebagai sekumpulan individu yang saling berinteraksi atau berhubungan satu sama lain (saling mempengaruhi) dan hidup dalam satu kelompok. 

Sosiologi memiliki arti sangat luas dalam kehidupan bermasyarakat, apalagi terkait perilaku masyarakat yang seringkali mengundang problem.

Atau penyebab viral di media sosial. Sosiologi berkontribusi dalam mengobservasi serta menganalisis dari tindakan masyarakat tersebut. 

Seringkali masyarakat masih memiliki pandangan bahwa sosiologi dapat berfungsi dalam bidang apa saja, namun perlu diulang kembali bahwa sosiologi memiliki arti yang sangat luas.

Semua bidang tak lepas dari yang namanya perilaku, hubungan timbal balik, interaksi sosial dalam masyarakat. 

Sehingga semua bidang bisa saja mulai lingkup micro, macro hingga messo dilakukan oleh ilmu sosiologi seperti analisis perilaku masyarakat di media sosial.

Pemberdayaan masyarakat desa, hubungan industrial dan kerjasama, sumber daya manusia, hingga yang paling kecil lingkupnya adalah mengelola organisasi dan masih banyak lagi.

Besarnya keberfungsian jurusan sosiologi menjadi peluang bagi mahasiswa sosiologi untuk mendapatkan peluang karir yang luas. 

Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang memiliki fokus dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada mahasiswa yaitu Sosiologi Pembangunan.

Sosiologi Industri, dan Sosiologi Lingkungan. Banyak sekali hal yang seringkali membuat saya bangga menjadi bagiannya.

Seperti kemampuan sosial dalam memahami dan menganalisa masyarakat, memahami keberfungsian lembaga sosial, hingga banyaknya ilmu yang dipelajari. 

Dalam menganalisa masyarakat benefitnya dapat melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan untuk memecahkan suatu masalah yang terjadi. 

Memahami keberfungsian lembaga sosial mulai dari Sosiologi Keluarga dan Kekerabatan, Sosiologi Masyarakat Islam, Sosiologi Ekonomi, Sosiologi Politik hingga Sosiologi Hukum. 

Dan ilmu lainnya yang dapat dipelajari di Sosiologi adalah mengenai pengelolaan hubungan kerjasama industri dan tanggung jawab sosial.

Pembangunan dan pemberdayaan desa kota, konflik dan resolusi, analisis dampak lingkungan, dan masih banyak lagi yang semua itu memiliki banyak fungsi.

Dalam memahami perilaku masyarakat secara luas.  Setiap mata kuliah juga pasti memiliki proyek penelitian yang berguna untuk membentuk kemampuan mencari data masalah.

Memahami empirisme penelitian dan juga analisis kritis terhadap suatu permasalahan. Selain itu juga melatih mahasiswa dalam berinteraksi dengan masyarakat yang hendak diteliti.

Seperti halnya saya saat ini menginjak semester akhir di masa kuliah menyusun skripsi benar-benar dilakukan perencanaan yang matang oleh program studi.

Seperti memberikan mata kuliah metode penelitian sosial baik kualitatif maupun kuantitatif, hingga mata kuliah seminar proposal. 

Matakuliah tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada mahasiswa untuk nantinya dapat menyusun skripsi dengan baik dan empiris.

Tak lupa juga dengan pembekalan teori-teori sosiologi yang berfungsi sebagai analisa isu atau permasalahan yang nantinya diangkat kedalam karya tulis ilmiah. 

Tak hanya itu, Sosiologi juga memiliki platform jurnal nasional menuju internasional dengan nama Jurnal Partisipatoris yang dijadikan wadah bagi karya mahasiswa dan dosen program studi Sosiologi UMM. 

Sehingga mahasiswa memiliki wadah tempat karyanya sebagai bentuk personal branding bagi bekal dirinya menuju dunia karir.

Peluang Kerja dan Karir Lulusan Jurusan Sosiologi

Bicara soal karir mahasiswa Sosiologi, multifungsi jurusan ini membuat beragam posisi karir dapat dilakukan oleh akademisi Sosiologi. 

Maka dari itu di Sosiologi UMM memiliki sertifikasi profesi BAN-PT sebagai Analis Hubungan Industrial dan Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat. 

Sehingga nantinya profil lulusan dapat mengaplikasikan ilmunya pada tiga bidang yang sudah disebutkan diatas.

Bisa menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara), Guru Sosiologi, Human Resources (HR), Pemberdaya Masyarakat, dan lainnya. 

Satu hal atau bisa dikatakan sebagai problem dari pengamatan saya di platform lowongan kerja baik media sosial maupun website adalah seringkali mencantumkan kualifikasi yang terlalu kaku dan kurang terbukanya minat jurusan lain. 

Contohnya seperti sering muncul kualifikasi Human Resources General Affair terpaku pada jurusan Psikologi yang berperan penting dalam proses rekrutmen memang benar.

Namun juga ada posisi (Community Development) pengembangan komunitas di HRGA seringkali jurusan sosiologi tidak termasuk kedalam kualifikasi posisi tersebut.

Dan masih banyak lagi posisi karir yang seharusnya mampu dipegang oleh sarjana sosial justru tidak memiliki kesempatan dalam kontribusi menerapkan ilmunya. 

Hal ini justru menjadi kebimbangan bagi mahasiswa akhir di program studi Sosiologi seperti saya, ketakutan akan makin sempitnya kesempatan karir.

Karena kurang dipahami oleh seseorang HRD/ Personalia / dalam memahami lingkup dan fokus sosiologi yang sebenarnya dapat menerapkan ilmu nya di berbagai bidang. 

Namun juga tidak banyak yang memberikan kesempatan kualifikasi semua jurusan namun terkadang kurang cocok dengan keinginan, cita-cita atau bahkan passion lulusan Sosiologi. 

Sehingga menjadi pekerjaan baru oleh industri, instansi atau badan usaha dalam mempertimbangkan kembali dalam memilih kualifikasi posisi pekerjaan.

Karena pada dasarnya belajar adalah hal yang paling utama dalam kehidupan, dan tiada hari tanpa pembelajaran. 

Kalau dihubungkan dengan posisi karir adalah setiap orang dalam posisi tertentu pasti setiap hari akan belajar.

Sehingga kualifikasi jurusan sebenarnya tidak perlu terlalu kaku dalam menentukan asalkan memiliki profesionalitas dalam memperoleh dan mengolah data dengan baik dan benar.

Kesimpulannya dalam artikel ini adalah ilmu sosiologi sangatlah penting dalam kontribusinya memahami dan menganalisis perilaku masyarakat.

Semua bidang atau lembaga dan institusi sosial pasti memerlukan ilmu sosiologi baik ekonomi, industri, pemerintahan dan juga politik. 

Namun problem seringkali sosiologi dipandang anak tiri oleh orang lain yang belum sepenuhnya memahami lingkup ilmu sosiologi.

Sehingga memberikan penyempitan kesempatan karir bagi profil lulusan sosiologi yang menjadi hal yang dibimbangkan oleh teman teman begitu juga dengan saya sebagai penulis.

Nah itulah sekilas penjelasan mengenai topik pembahasan tentang Jurusan Sosiologi Bisa Kerja Apa ? Ini Peluang Karirnya. 

Penulis Artikel : 

Mahasiswa Sosiologi Angkatan 2018, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Malang, Robi Firmansyah

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !