12 Contoh Penyimpangan Positif, Negatif Primer dan Sekunder
Sosiologi Info - Contoh Penyimpangan Positif Negatif Primer dan Sekunder di dalam kehidupan sehari-hari. Sebutkan, jelaskan, uraikan, berikan penjelasannya.
Nah, sobat pasti pernah menemukan seseorang yang melakukan sesuatu yang dianggap telah melanggar nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.
Sebagai seorang manusia yang hidup dengan manusia lainnya pasti memiliki perilaku yang berbeda-beda.
Seseorang melakukan kegiatan atau sesuatu diluar nilai dan norma disebut sebagai penyimpangan.
Tapi tidak semua hal perilaku penyimpangan itu mengarah kepada hal negatif loh sobat! Pada artikel ini.
Akan membahas Apa sih penyimpangan positif negatif primer dan sekunder? Lalu apa saja contoh penyimpangan positif negatif primer dan sekunder?
Mari simak pembahasan dan penjelasan tentang Contoh Penyimpangan Positif Negatif Primer dan Sekunder.
Bentuk Penyimpangan Sosial berdasarkan sifatnya terbagi menjadi dua yaitu Penyimpangan bersifat Positif dan Negatif.
Pengertian Penyimpangan Positif
Penyimpangan positif adalah Penyimpangan yang terjadi di masyarakat dan memberikan pengaruh yang positif terhadap lingkungan yang ada di sekitar.
Dalam penyimpangan positif mengandung unsur-unsur yang inovatif, kreatif, dan memperluas wawasan setiap individu.
Penyimpangan positif biasanya akan diterima oleh masyarakat karena memberikan pengaruh yang baik dan mengikuti keadaan zaman yang selalu dinamis.
Pengertian Penyimpangan Negatif
Penyimpangan negatif adalah penyimpangan yang terjadi di masyarakat dan mengarah pada hal-hal yang negatif.
Penyimpangan negatif sering terjadi karena adanya anggapan rendah terhadap nilai-nilai dan norma-norma sosial.
Penyimpangan negatif yang dilakukan individu ataupun kelompok akan memunculkan sebuah masalah-masalah yang akan hadir di dalam masyarakat.
Terdapat bentuk-bentuk dari penyimpangan negatif sebagai berikut :
1. Penyimpangan Primer (Primary Deviation)
Penyimpangan Primer adalah penyimpangan yang terjadi pada individu yang bersifat temporer dan tidak dilakukan secara berlangsung.
Pada penyimpangan primer terjadi karena faktor keadaan yang mendesak.
2. Penyimpangan Sekunder (Secondary Deviation)
Penyimpangan Sekunder ialah penyimpangan yang cukup parah dan sering dilakukan oleh individu atau kelompok sehingga orang lain merasa terganggu.
Ada 4 Contoh Penyimpangan Positif
Berikut adalah contoh perilaku menyimpang atau perilaku penyimpangan positif di dalam kehidupan masyarakat sehari hari yaitu :
1. Emansipasi wanita
Emansipasi yang terus mengalami perkembangan dan mengikuti arus modern.
2. Wanita Menjadi Pemimpin
Wanita menjadi pemimpin dalam sebuah perusahaan ternama.
Sering kali kita temukan bahwa yang menjadi pemimpin ialah seorang laki-laki.
Namun jika yang memimpin seorang wanita maka wanita tersebut memiliki kekuatan dan kepandaian.
3. Laki Laki Bekerja Menjadi Penata Rias
Laki-laki yang bekerja sebagai perias wanita atau disebut dengan penata rias. ini bisa dikarnekana laki-laki tersbeut mempunyai bakal dalam hala merias.
4. Wanita yang bekerja
Wanita yang dahulu sering dicap tidak boleh bekerja, melainkan hanya dirumah saja. Kini tidak berlaku lagi. Wanita sudah bisa bekerja seuai dengan tanggung jawabnya.
Ada 8 Contoh Penyimpangan Negatif
Berikut adalah contoh perilaku menyimpang atau perilaku penyimpangan negatif di dalam kehidupan masyarakat sehari hari yaitu :
1. Kriminalitas
Kriminalitas dianggap sebagai sebuah tindakan yang melanggar norma sosial dan undang-undang.
Kriminalitas sangat bertentangan dengan moral kemanusiaan dan ditentang oleh masyarakat.
Dari sisi sosiologis, kriminalitas terjadi Karena adanya perubahan sosial yang ada di masyarakat sehingga menurunnya nilai dan norma yang berlaku.
Sering kali mendengar terkait dengan kejahatan kriminalitas baik di kenyataan maupun media sosial. di era globalisasi sekarang ini, kriminalitas bisa terjadi melalui kemajuan teknologi.
2. Perjudian
Perjudian merupakan masalah klasik yang menjadi kebiasaan yang salah bagi manusia. Kasus perjudian semakin hari semakin marak dan semakin banyak.
Kegiatan perjudian sangatlah bertentangan dengan agama, kesusilaan, moral. Perjudian mempunyai dampak yang negatif.
Mulai dari moral, ekonomi, serta nilai-nilai terutama kepada generasi muda. Banyak yang menganggap bahwa permainan judi hanyalah permainan kecil
3. Korupsi
Korupsi adalah sebuah tingkah laku individu yang menyalahgunakan wewenang dan jabatan dengan tujuan untuk keuntungan pribadi.
Sehingga merugikan kepentingan umum. Permasalahan korupsi ini rentan tejadi dikalangan kelas sosial tinggi.
4. Minuman Keras
Pada zaman sekarang ini benda yang dapat memabukkan bisa berupa benda padat, cair, dan yang kemudian dikemas.
Menjadi bentuk makanan, minuman, tablet, kapsul, atau serbuka lainnya yang memudahakan untuk dipakai.
Seorang individual yang melakukan minuman keras mempunyai beberapa faktor yaitu dari dirinya sendiri, lingkungan keluarga dan lingkungan pertemanan.
5. Narkoba
Narkoba ialah kepanjangan dari narkotika, psikotropika, dan obat yang berbahaya.
Narkoba merupakan bahan kimia yang sifatnya akan membahayakan bagi pemakainya jika tidak sesuai dengan aturan.
Di dunia kedokteran, Narkoba digunakan untuk kepentingan dalam dunia kesehatan.
Namun banyak sekali ditemukan bahwa narkoba digunakan diluar atas persetujuan dokter. Penggunaan narkoba akan mempengaruhi sistem kerja otak setiap individual.
6. Prostitusi
Prostitusi ialah hubungan persenggaman antara laki-laki dan perempuan tanpa adanya ikatan pernikahan yang sah.
Prostitusi dianggap sebagai sesuatu yang sangat rendah baik dari sisi agama, moral dan sosial. terjaidnya prostitusi sering kali disebabkan.
Karena krisis ekonom yang cenderung meningkat sehingga banyak yang pengangguran, perubahan nilai-nilai sosial budaya serta pola hidup masyarakat yang bersifat negatif.
7. Pornografi
Dampak arus globalisasi merambah pada pencarian pornografi di media sosial.
Hal ini lantaran kemudahan akses dalam informasi dan teknologi. pronografi biasanya berbentuk pada tulisan dan penggambaran.
8. Geng Motor
Dari sudut pandang Sosiologi, Geng motor adalah sebuah kelompok sosial yang didalamnya terdapat hubungan, biasanya bersifat negatif dan tidak teratur, cenderung bersifat anarkis.
Itulah kurang dan lebih penjelasan terkait dengan Contoh Penyimpangan Positif Negatif Primer dan Sekunder.
Demikian pembahasan dan penjelasan mengenai Contoh Penyimpangan Positif Negatif Primer dan Sekunder di dalam Kehidupan Masyarakat Sehari hari.
Penulis Artikel : Nadia Safitri
Sumber bacaan Sosiologi.info :
Hisyam, Ciek Julyati. 2015. “Sosiologi Perilaku Menyimpang”. Jakarta: Lembaga Pengembangan Pendidikan UNJ.
Burlian, Paisol. 2016. “Patologi Sosial”. Jakarta: Bumi Aksara.