-->

Sumber Konflik Sosial : 8 Faktor Penyebab dan 5 Bentuk Khususnya

Apa saja sumber konflik sosial yang menjadi motif, serta faktor penyebab serta bentuk khsusu dari konflik tersebut. Mau tahu, ?
Sumber Konflik Sosial : 8 Faktor Penyebab dan 5 Bentuk Khususnya

Sosiologi Info - Apa saja sumber konflik sosial yang menjadi motif, serta faktor penyebab serta bentuk khsusu dari konflik tersebut. Mau tahu, ? Yuk baca ulasannya dibawah ini dengan seksama ya.

Latar Belakang Terjadinya Konflik dalam Masyarakat

Semua orang yang hidup berdampingan di lingkungan masyarakat, sudah pasti tidak menginginkan adanya konflik. 

Namun, tidak semudah yang kita bayangkan bahkan kehidupan ini tidak akan pernah terjadi konflik antar individu, kelompok, dan masyarakat lebih luasnya. 

Konflik terjadi karena ada sumber pemicu atau motif yang diinginkan dari terjadinya pertentangan tersebut. 

Pada umunya memang, konflik terjadi karena ada pemicu atau faktor penyebab, seperti perbedaan kebutuhan, nilai, norma, tujuan.

Perebutan sumber daya alam yang langka, adanya kekuatan, pengaruh, uang, popularitas, wilayah, ruang, waktu, posisi serta persaingan. 

Menurut Collins, mengatakan konflik berakar pada masalah individual karena akar teoritisnya lebih pada fenomenologis. Ia melanjutkan, konflik sebagai fokus berdasarkan landasan yang realiktik. 

Dimana konflik adalah proses sentral dalam kehidupan sosial bermasyarakatan dimanapun kita berada, pasti ada konflik itu.

Dia menjelaskan salah satu bentuk terjadinya konflik karena ketidak seimbangan antara hubungan-hubungan manusia, seperti aspek sosial, ekonomi, kekuasaan. 

Semuanya itu bisa saja menjadi pemicu terjadinya konflik sosial antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok masyarakat. 

Menurut Soerjono Soekanto memandang konflik merupakan suatu proses sosial dimana orang per orang atau kelompok manusia.

Berusaha untuk memenuhi tujuannya, dengan jalan menentang pihak lawan, disertai ancaman atau kekerasan. 

Soejono Soekanto tidak hanya memberikan penjelasan mengenai pengertian dari konflik. Ia juga menuliskan atau membagi konflik sosial dalam lima bentuk khusus, yaitu : 

1. Konflik / pertentangan pribadi yang terjadi antara dua individu bahkan lebih karena adanya perbedaan pandangan. 

2. Konflik / pertentangan rasial, yang ditimbulkan akibat adanya perbedaan ras. 

3. Konflik / pertentangan antara kelas sosial, yang disebabkan adanya perbedaan kepentingan antar kelas di masyarakat tersebut.

4. Konflik / pertentangan politik, yang terjadi akibat adanya kepentingan, tujuan politis seseorang atau kelompok berbeda.

5. Konflik / pertentangan yang sifatnya internasional, terjadi karena perbedaan kepentingan, kemudian berpengaruh pada kedaulatan negara.

Sumber Konflik Sosial Berasal dari Adanya Faktor Penyebab

Ada beberapa sumber yang melatar belakangi terjadinya konflik sosial di kehidupan masyarakat sehari-hari. Berikut kategori/faktor penyebabnya, yaitu :

1. Adanya perbedaan kepribadian, pendirian, perasaan atau pendapat antara individu, karena tidak adanya toleransi diantara keduanya.

2. Adanya perbedaan kepentingan atau tujuan di antara individu maupun kelompok di masyarakat.

3. Adanya perbedaan kebudayaan yang dapat mempengaruhi perilaku dan pola berpikir individu/kelompok tersebut.

4. Perubahan yang terjadi di masyarakat begitu cepat yang juga diikuti oleh perubahan nilai atau sistem sosial disana. 

Disini juga bisa membuat adanya perbedaan dalam kepercayaan atau pendirian antar masyarakat, sehingga dapat memicu terjadinya gesekan sosial.

5. Adanya persaingan ekonomi atau bisnis yang juga membuat individu melakukan persaingan yang bisa saja membuat konflik antara individu atau kelompok masyarakat yang berinteraksi. 

Tidaknya lima kategori faktor penyebab konflik diatas saja. Ada lagi penjelasan mengenai faktor penyebab terjadinya konflik.

Menurut Robbins, ia menyebutkan bahwa konflik muncul karena adanya kondisi yang melatar belakanginya (antecedent conditions). 

Dimana kondisi itu terjadi karena ada tiga kategori penyebab konflik yaitu komunikasi, struktur, dan adanya faktor pribadi.

1. Komunikasi

Mengapa penting komunikasi yang dilakukan antara individu atau kelompok masyarakat ? Ya dengan komunikasi yang buruk.

Disini bisa saja membuat atau menimbulkan kesalahpahaman antara semua pihak. Bisa saja penyebab terjadinya konflik.

2. Struktur

Maksudnya dalam konteks ini, struktur digunakan dalam artian mencakup, yaitu ukuran (kelompok), derajat spesialisasi yang diberikan kepada anggota kelompok.

Kejelasan jurisdiksi (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan anggota dengan tujuan kelompok, gaya kepemimpinan, yang semuanya itu memungkinkan saja terjadinya konflik sosial.

3. Faktor Pribadi

Penyebab konflik terjadi juga ada sangkut pautnya dengan pribadi seseorang. Faktor pribadi ini meliputi sistem nilai yang dipunya individu.

Karakteristik kepribadian seseorang individu, dan ia yang berbeda dengan lainnya. Misalnya individu yang memiliki kepribadian.

Yang sangat otoriter, dogmatik, dan rendah dalam menghargai orang lain. Disinilah juga pemicu adanya konflik sosial tersebut.

Dengan demikian ada banyak berbagai sumber dan faktor penyebab terjadinya konflik yang tidak semuanya bisa kita deskripsikan. 

Nah itulah penjelasan beberapa sumber konflik sosial yang menjadi faktor penyebab terjadinya sebuah konflik di kehidupan masyarakat sehari-harinya. 

Sumber Referensi : 

Buku Sosiologi SMA dan MA Kelompok Peminatan Ilmu Ilmu Sosial | Penulis Dwi Mulyono

http://digilib.uinsby.ac.id/

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !