-->

4 Contoh Pantun Muda dan Beserta Maknanya

Ada 4 Contoh Pantun Muda dan Beserta Maknanya
4 Contoh Pantun Muda dan Beserta Maknanya

Sosiologi Info – Berikut ini adalah contoh pantun muda dan beserta maknanya, yang dapat sobat jadikan referensi.

Mari pahami dulu penjelasan apa itu pengertian pantun, ciri-ciri, dan jenisnya pantun. Yuk baca terus.

Sekilas Pengertian Pantun, Ciri-Ciri Pantun dan Jenis-Jenis Pantun

Pantun bisa dikatakan sebagai jenis puisi lama yang merupakan budaya asli dari Indonesia. Secara Bahasa pantun berasal dari Bahasa Jawa Kuno/Kawi yaitu tuntun-atuntun yang berarti mengatur.

Mengatur dalam hal gubahan kata yang memiliki rima dan irama serta mengandung makna-makna yang indah dan lugas.

Ciri – ciri pantun yaitu :

1. Setiap bait terdiri dari 4 larik/baris

2. Setiap baris terdiri dari 8 hingga 12 suku kata

3. Rima pada akhir barisan adalah a-b-a-b

4. Pada baris pertama dan kedua ialah sampiran

5. Pada baris ketiga dan keempat ialah isi

Jenis – jenis pantun :

1. Pantun anak

a. Pantun bersuka cita

b. Pantun berduka cita

2. Pantun orang muda

a. Pantun berkenalan

b. Pantun berkasih-kasihan

c. Pantun perceraian

d. Pantun beriba hati

e. Pantun dagang/nasib

3. Pantun orang tua

a. Pantun nasihat

b. Pantun adat

c. Pantun agama

4. Pantun jenaka

5. Pantun teka – teki

Ada 4 Contoh Pantun Muda dan Beserta Maknanya

Berikut ini contoh pantun muda dengan maknanya yaitu : 

1. Api – api unggunan kandis

Tumpah damar di kulit tengah

Laki – laki mulutnya manis

Jika bersumpah jangan didengar

Maknanya : 

Laki-laki disebut pemulut manis karena banyaknya ucapan janji manis yang dikeluarkan tetapi sulit untuk dijalankan.

Laki-laki disebut sebagai pengumbar janji. Janji yang diberikan sebagai penenang hati perempuan saja. 

Maka dari itu, ketika lelaki bersumpah/berjanji jangan didengar. Cukup diam saja dan jangan diingat-ingat janjinya karena tidak mungkin dilaksanakan.

2. Asam kandis mari dihiris,

Manis sekali rasa isinya

Dilihat manis dipandang manis

Lebih manis hati budinya

Maknanya : 

Wajah seseorang terkadang bertampang manis/ganteng/cantik. Tergantung orang yang memandangnya. 

Akan tetapi, orang-orang lebih memilih orang yang manis daripada ganteng/cantik.

Karena manis lebih enak dipandang dan tidak membosankan. Akan tetapi, lebih baik manis hati dan budi pekertinya.

Seperti baik kepada siapapun, tidak membedakan seseorang dan ringan tangan. Sebab tampang akan berubah jika sudah tua, sedangkan budi akan terkenang hingga mati.

3. Burung merpati burung dara

Hinggap di pohon jati.

Kalua adik mencintai saya,

Mari kita berikrar janji

Maknanya : 

Jika 2 orang manusia saling menyukai dan mencintai, maka segera menikah dengan berikrar janji di hadapan orang banyak dan tuhan.

Tujuannya agar tidak menimbulkan zina dan dipandang baik di mata masyarakat. Berikrar janji untuksehidup semati dan selalu bersama dalam keadaan suka maupun duka.

Janji bukan hanya sekedar ucapan, tetapi juga pertanggungjawaban.

4. Amat garang datuk bentara

Musuh melanggar habis dibenam

Dulu seorang kini berdua

Hidup bersama susah dan senang

Maknanya : 

Seseorang yang dulunya sendiri/jomblo, karena adanya ikatan/perkawinan sehingga menjadi 2 manusia yang saling ada saat susah atau senang.

Karena pasangan itu saling melengkapi dan saling support dalam situasi kondisi apapun. Yang selalu ada dan setia ialah pasangan yang mulia. 

Nah itulah beberapa contoh pantun, semoga bermanfaat ya. Demikian pembahasan tentang contoh pantun muda dan beserta maknanya.

Mari pahami dulu penjelasan apa itu pengertian pantun, ciri-ciri, dan jenisnya pantun. Yuk baca terus.

Sumber referensi Sosiologi Info : 

Waridah, E. EYD Saku + Pedoman Pembentukan Istilah Dalam Bahasa Indonesia, Kumpulan Pantun, Tanda dan Lambang. 2009 Jakarta Selatan : Kawan Pustaka.

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !