3 Komponen Utama dalam Modul Ajar Kurikulum Merdeka, Ini Konsep, Tujuan Pengembangan, Kriteria, Contohnya
Sosiologi Info - Berikut pembahasan mengenai Komponen Utama dalam Modul Ajar Kurikulum Merdeka, Ini Konsep, Tujuan Pengembangan dan Contohnya.
Apa saja komponen utama atau inti dalam penyusunan modul ajar di kurikulum merdeka ? Mari simak ulasannya dibawah ini.
Namun sebelum membaca komponen utamanya, mari pahami dulu penjelasan tentang konsep modul ajar, tujuan pengembangan dan lainnya, yuk baca !
Sekilas Memahami Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Hai hai sobat pendidik, gimana nih kabarnya ? Semoga dalam keadaan yang sehat, kabar baik, dan lancar ya dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Sobat pendidik lagi pada sibuk nyusun modul ajar? Tapi masih bingun gimana cara menyusun modul ajar yang baik dan benar.
Tenang, sobat pendidik gak usah bingung dan galau atau risau lagi, hehehe nanti udh gak bingung kalau udah di surga, wkwkwk
Piss bencanda ya sobat pendidik dan pembaca setia di blog kami. Nah untuk memulai dasar tentang pemahaman kita terhadap sistem kurikulum baru.
Dalam bidang pendidikan di Indonesia yaitu kurikulum merdeka. Sobat pendidik pahami dulu apa itu modul ajar.
Dimana guru dalam hal ini sebagai tenaga pendidik membuat sebuah perencanaan tentang bagaimana proses pembelajaran tersebut akan dilakukan.
Nah dalam sistem kurikulum merdeka, perencaan itu disebut dengan modul ajar. Modul ajar adalah merupakan alat atau sarana pembelajaran.
Yang di dalamnya berisikan materi, metode pembelajaran, batasan-batasan, serta cara evaluasi kegiatan pembelajaran yang mana itu sudah dirancang.
Perancangan modul ajar dilakukan secara sistematis dan menarik untuk dapat membantu dalam pencapaian kompetensi siswa, murid, dan peserta didik.
Mengutip dari laman https://guru.kemdikbud.go.id, pada Selasa, 11 Juli 2023, menjelaskan tentang konsep dan komponen modul ajar.
Modul ajar adalah salah satu jenis dari perangkat ajar yang memuat rencana dalam pelaksanaan pembelajaran.
Dimana ini untuk membantu mengarahkan proses pembelajaran mencapai capaian pembelajaran atau disingkat menjadi CP.
Modul ajar yang digunakan oleh satuan pendidikan, jika menggunakan modul ajar yang disediakan pemerintah.
Maka modul ajar itu dapat dipadankan dengan RPP Plus, kenapa ? Karena modul ajar itu mempunyai komponen yang lebih lengkap dari pada RPP saja.
Kemudian, jika nantinya satuan pendidikan mengembangkan modul ajar secara mandiri, maka modul ajar itu dapat dipadankan dengan RPP.
Selanjutnya, satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai perangkat ajar, dimana termasuk modul ajar atau RPP.
Dengan kelengkapan komponen dan format yang beragam sesuai dengan karakteristik serta kebutuhan siswa, murid atau peserta didik di satuan pendidik masing masing.
Tujuan dan Kriteria Pengembangan Modul Ajar
Selanjutnya mari kita pahami apa tujuan pengembangan modul ajar.
Pengembangan modul ajar bertujuan untuk menyediakan perangkat ajar yang mana dapat memandu guru melaksanakan pembelajaran.
Dengan demikian guru mempunyai kemerdekaan untuk:
1. Memilih atau memodifikasi modul ajar yang sudah disediakan pemerintah untuk menyesuaikan dengan karakteristik murid
2. Menyusun sendiri modul ajar sesuai dengan karakteristik murid
Kriteria yang harus dimiliki dalam modul ajar yaitu :
1. Esensial
2. Menarik, Bermakna dan Menantang
3. Relevan dan Kontekstual
4. Berkesinambungan
Nah itulah beberapa hal penting tentang pengertian modul ajar dan tujuan maupun kriteria modul ajar.
Ada 3 Komponen Utama dalam Modul Ajar Kurikulum Merdeka, Ini Konsep, Tujuan Pengembangan, Kriteria, Contohnya
Beberapa hal penting dalam komponen modul ajar, yaitu sekurang kurangnya berisi tujuan pembelajaran.
Langkah pembelajaran (yang mencakup media pembelajaran yang akan digunakan), asesmen, serta informasi dan referensi belajar lainnya yang dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran.
Kemudian juga modul ajar dapat ditambahkan sesuai dengan mata pelajaran dan kebutuhan satuan pendidikan masing masing.
Komponen Inti Modul Ajar
1. Tujuan Pembelajaran
2. Kegiatan Pembelajaran
3. Rencana Asesmen
Kemudian beberapa komponen lain dalam modul ajar yang harus dipenuhi meliputi :
1. Identitas Modul
2. Kompetensi Awal
3. Profil Pelajar Pancasila
4. Sarana dan Prasarana
5. Target Peserta Didik
6. Model Pembelajaran
Selanjutnya mengutip dari laman https://pusatinformasi.kolaborasi.kemdikbud.go.id, modul ajar terdiri dari komponen yaitu :
1. Informasi umum
> Judul modul ajar
> Pemilihan satuan dan jenjang pendidikan
> Pemilihan mata pelajaran
> Deskripsi umum modul ajar
> Identitas penulis modul ajar
2. Capaian dan Tujuan Pembelajaran
> Capaian pembelajaran
> Tujuan pembelajaran dari keseluruhan modul ajar
> Alur tujuan pembelajaran
> Dimensi profil pelajar Pancasila
3. Detail Rancangan Penggunaan
> Total alokasi jam pembelajaran (JP) dan jumlah pertemuan
> Penentuan model belajar (daring, luring, campuran)
> Saranan prasarana
> Prasyarat kompetensi
4. Detail Pertemuan
1. Alokasi jam pembelajaran (CP) per pertemuan
2. Rincian kegiatan pembelajaran yang disarankan terdiri dari :
> Tujuan pembelajaran
> Indikator keberhasilan
> Pertanyaan pemantik
> Daftar perlengkapan ajar
> Daftar lampiran materi pendukung
> Langkah pembelajaran
> Rencana asesmen
> Rencana diferensiasi
3. Lampiran atau materi pendukung dapat terdiri dari :
> Referensi materi / media pembelajaran
> Lembar kerja / latihan / asesmen dan atau
> Instrumen refleksi
Contoh file modul ajar bisa akses disini : Klik Aja
Demikianlah pembahasan tentang Komponen Utama dalam Modul Ajar Kurikulum Merdeka, Ini Konsep, Tujuan Pengembangan, Contohnya.