-->

11 Dampak Kolonialisme di Bidang Politik, Pemerintahan

Ada 11 Dampak Kolonialisme di Bidang Politik, Pemerintahan
11 Dampak Kolonialisme di Bidang Politik, Pemerintahan

Sosiologi Info - Apa saja dampak kolonialisme di bidang politik dan pemerintahan yang terjadi pada masyarakat Indonesia di era masa penjajahan, sebutkan dan jelaskan !

Nah untuk menjawab pertanyaan teman-teman tentang dampak kolonialisme tersebut, mari simak deh penjelasan dan ulasan berikut ini dengan seksama ya.

Sekilas Pengertian Kolonialisme

Masih ingatkah kita mengenai sejarah bangsa Indonesia dari setiap zaman era penjajahan dulu ? Pernahkah mendengar tentang kolonialisme.

Apa sih itu pengertian dari kolonialisme ? Nah mari kita coba sama sama memahaminya. Koloni adalah merupakan negeri, tanah jajahan yang dikuasai oleh sebuah kekuasaan asing. 

Selanjutnya, koloni ialah suatu kawasan diluar wilayah negara asal atau induk. Dimana tujuan dari kolonialisme yaitu untuk kepentingan ekonomi. 

Dimana kebanyakan koloni yang dijajah adalah wilayah yang mana daerah itu kaya akan bahan bahan mentah.

Serta keperluan untuk mendapatkan bahan bahan mentah itu yaitu akibat adanya Revolusi Industri di Inggris. 

Lalu istilah kolonialisme yaitu bermaksud memaksakan satu bentuk pemerintahan atas sebuah wilayah atau negeri lain atau tanah jajahan.

Maupun satu usaha untuk mendapatkan sebuah wilayah baik itu melalui paksaan maupun dengan cara yang damai. 

Dimana usaha untuk mendapatkan wilayah itu biasanya dilakukan melalui penaklukan. Nah untuk penaklukan atas sebuah wilayah ini.

Bisa dilaksanakan dengan cara secara damai maupun melakukan suatu paksaan atau ancaman, baik itu secara langsung ataupun tidak langsung.

Kolonialisme ini juga pernah dilakukan dan terjadi di Indonesia pada masa penjajahan saat itu oleh Belanda. 

Dimana memang pengaruh akan kekuasaan Belanda saat masa penjajahan itu kian kuat karena berbagai intervensi yang intensif di dalam masalah masalah yang ada di istana. 

Misalnya seperti adanya pergantian tahta, pengangkatan pejabat, begitu juga dalam pembentukan kebijakan, dan hal lainnya. 

Kolonialisme yang terjadi di Indonesia sendiri misalnya dalam bidang politik. Dimana kolonialisem maupun imperialisme bangsa Barat di Indonesia. 

Yang menyebabkan akan semakin hilangnya kekuasaan politik serta para penguasa Indonesia yang mereka beralih ke tangan Belanda. 

Tentu hal ini dapat dibuktikan dengan faktor faktor berikut yaitu :

1. Penerapan sistem indirect rule atau sistem pemerintahan tidak langsung. 

Maksudnya dengan memanfaatkan penguasa tradisional, sebut saja seperti bupati dan raja yang memerintah atas nama VOC

2. Munculnya perlawanan oleh masyarakat Indonesia terhadap Pemerintah Hindia Belanda

3. Dimana Bupati menjadi alat kekuasaan pemerintahan kolonial

Dengan adanya kolonialisme di masyarakat Indonesia. Ternyata membawa dan memberikan dampak dalam kehidupan rakyat pada masa itu.

Apa saja dampak yang ditimbulkan dari pengaruh adanya kolonialisme di dalam bidang politik maupun pemerintahan, yuk simak ulasan dibawah ini ya.

11 Dampak Kolonialisme di Bidang Politik, Pemerintahan

Ada beberapa dampak yang muncul akibat adanya kolonialisme di masyarakat dalam bidang politik dan pemerintahan. 

Kira kira apa saja 11 dampak yang muncul itu ? Mari simak berikut ini, yaitu :

1. Kebijakan Raja Dicampuri Belanda

Dimana kebijakan yang diambil oleh raja dapat dicampuri oleh Belanda pada masa itu

2. Perubahan Hukum 

Selanjutnya, hukum yang ada di masyarakat dulu bisa menggunakan hukum adat, dimana hal itu diubah dengan memakai sistem hukum barat yang modern

3. Jawa Pusat Pemerintahan

Kemudian, Jawa dijadikan sebagai tempat pusatnya pemerintahan dan membaginya menjadi beberapa wilayah perfektuf

4. Meletakan Dasar Pemerintahan Modern

Dimana Daendels maupun Raffles sudah meletakan dasar pemerintahan yang modern. Selanjutnya, para Bupati dijadikan sebagai pegawai negeri, yang digaji juga. 

Dimana seharusnya dalam adat istiadat kedudukan seorang Bupati itu adalah dari turun temurun. Yang mana mendapatkan upeti dari rakyat. 

5. Adanya Suatu Intervensi

Kemudian, Belanda dan Inggris yang melakukan suatu intervensi terhadap persialan di dalam kerjaan yang terjadi. 

Misalnya contoh tentang pergantian Tahta Kerajaan, inilah sehingga imperialis menjadi mendominasi dalam politik di Indonesia, serta kekuasaan pribumi bahkan bisa runtuh.

6. Perubahan Politik Pemerintahan 

Begitu juga dimana perubahan dalam politik pemerintahan yang kembali terjadi akibat adanya suatu kebijakan politik.

Pax Nederlanica pada akhir Abad ke-19 menuju pada awal Abad ke-20. Dimana Jawa menjadi pusat pemerintahan dan dimana membagikannya menjadi wilayah perfektuf.

7. Bupati Jadi Alat Kekuasaan

Dimana pada masa ini Bupati dijadikan sebagai alat kekuasaan pemerintah kolonial, serta Pamong Praja yang dahulu berdasarkan atas garis keturunan sekarang diubah menjadi sistem kepegawaian.

8. Ajaran Trias Politica

Tidak hanya itu, dimana sistem pemerintahan di Indonesia sekarang ini juga merupakan bagaian dari warisan penerapan suatu ajaran Trias Politica. 

Yang mana dijalankan oleh pemerintahan kolonial Belanda. 

9. Membagi Badan Peradilan

Misalnya dalam Badan Yudikatif di struktur, pemerintahan kolonial Belanda membagi badan peradilan.

10. Tiga Macam Badan Peradilan

Menjadi tiga macam yang mana berdasarkan atas golongan masyarakat di Hindia-Belanda. Selanjutnya, Badan Peradilan itu terdiri atas dari peradilan orang Eropa.

Kemudian, peradilan orang Timur Asing, dan peradilan orang Pribumi. 

11. Badan Legislatif

Sementara dalam badan legislatif, pemerintah kolonial Belanda membentuk Volksraad atau Dewan Rakyat pada tahun 1918.

Nah itulah sekilas penjelasan pengertian dan 11 Dampak Kolonialisme di Bidang Politik, Pemerintahan masyarakat Indonesia pada masa penjajahan Belanda.

Sumber Rujukan Sosiologi Info : 

https://staff.ui.ac.id

http://repositori.kemdikbud.go.id

https://www.sma-syarifhidayatullah.sch.id

Ikuti Sosiologi Info di Google News, klik disini !